Movies in the Pillows

Film Film Fave-ku






The Sound of Music




Sutradara Robert Wise
Produser Robert Wise
Penulis Maria Von Trapp (novel),
Howard Lindsay,
Russel Crouse
Pemeran :
Julie Andrews,
Christopher Plummer,
Richard Haydn
Distributor 20th Century Fox
Tanggal rilis 2 Maret 1965
Durasi 174 menit
Bahasa Inggris
Anggaran US$ 8.200.000
Profil IMDb

The Sound of Music (1965) adalah sandiwara panggung Broadway dan film musikal yang diangkat dari buku The Von Trapp Family Singers yang ditulis oleh Maria Von Trapp dan berisi tentang hidupnya. Sandiwara dan film ini sangat terkenal akan lagu-lagunya seperti "Edelweiss", "Do-Re-Mi", "Climb Every Mountain", dan "The Sound of Music".

Ada beberapa versi dari film ini, namun yang paling terkenal adalah versi ini, yang dibintangi Julie Andrews dan lagu-lagunya ditulis oleh Rodgers & Hammerstein.

Sinopsis

Maria adalah seorang calon biarawati yang oleh biaranya dikirim ke rumah Kapten Georg Ritter Von Trapp untuk mengasuh ketujuh anaknya dan walaupun awalnya anak-anak tersebut kurang menyukai Maria, pada akhirnya mereka juga menyenanginya. Sementara itu, sang Kapten akan menikahi seorang baroness namun akhirnya Maria-lah yang menikah dengannya karena sesungguhnya Maria juga mencintainya. Pada saat itu, Jerman Nazi menjajah Austria dan Kapten dipanggil untuk bertugas, namun keluarga Von Trapp dapat kabur ke Swiss dengan cara menyelinap setelah mengikuti suatu kejuaraan menyanyi.
Sound of Music bisa dikatakan sebagai film yang sangat legendaris.Menginspirasi banyak orang dan sarat akan nilai moral dan mengandung banyak sekali pendidikan.
Saya yakin sekali jika sudah melihat film ini,semua orang akan berkata demikian.







Pride and Prejudice




Ini adalah sebuah film yang membuatku ketagihan nonton berkali-kali. Tidak ada adegan yang tidak sepantasnya layaknya film-film barat yang lain.
Aku suka ceritanya yang meneganggkan.Memang sih nggak sekompleks di novelnya.
Rata-rata film yang diadaptasi dari novel memang kalau dibandingkan dengan cerita novelnya jauh beda.
Tapi aku cukup terpuaskan dengan menonton filmnya. Walaupun aku sempat kecewa juga sih waktu baca bukunya.
"Kenapa waktu di film gak ada adegan kayak gininya"Aku selalu berkata seperti itu.
Tapi tak masalah lah.
Ini nih,ada sedikit ringaksan cerita dari film Pride and Prejudice:
Cerita dalam novel ''Pride and Prejudice'' mengambil lokasi di Inggris di mana nilai seorang pria terletak pada kekayaannya, dan nilai seorang wanita – adalah pada pria yang dimilikinya. Tak heran, pernikahan adalah aspirasi tertinggi bagi seorang gadis dan keluarganya, terutama dalam kelas menengah. Ini adalah catatan dimana novel ini dimulai, dengan ibu dari tokoh utama wanita Mrs. Bennet, berencana untuk memperkenalkan kelima anak gadisnya kepada dua bujangan pendatang baru yang muda, tampan dan kaya (baca: yang paling pantas), Mr. Darcy dan Mr. Bingley. Perkenalan para bujangan tersebut dengan keluarga Bennets dan kelima anak perempuannya Jane, Elizabeth, Mary Catherine (Kitty) dan Lydia memulai drama yang halus dan kompleks yang membentuk tema utuh novel ini. Mr. Bingley, jauh lebih menyenangkan daripada rekannya Mr. Darcy, menyukai Nona Bennet yang terlembut dan tercantik, Jane, dan Jane membalas perasaan Darcy. Namun demikian, Mr. Darcy, yang merupakan pria arogan yang sadar akan kelasnya, meremehkan pasangannya ini sehingga mendapatkan kebencian dari saudara perempuan Jane yang lugas, Elizabeth. Secara bertahap, sketsa karakter protagonis pun mulai terbuka dalam cerita ini dalam interaksi antara mereka di dalam acara ngumpul-ngumpul sederhana. Karena Elizabeth adalah gadis yang tajam dan praktis, yang lebih suka mengatakan apa yang ada di pikirannya daripada berpura-pura manis dan sopan, ia membuat rasa tidak sukanya pada Mr. Darcy tampak jelas di mata pria itu beberapa kali, yang ternyata tanpa diduga, membuat pria itu tertarik dan membuatnya makin mendekati gadis itu, meskipun Darcy tidak mengakuinya. Di sini ada juga unsur rasa suka terhadap Mr. Darcy dalam diri Elizabeth, meskipun ia tidak menyadarinya sampai sudah terlambat. Nyatanya keduanya tampak saling tidak setuju satu sama lain, namun alam bawah sadar dari ketertarikan yang terjadi akhirnya menang atas kesalahpahaman dan perpisahan sementara yang menghadang mereka dalam berbagai persimpangan dan belokan dari plot cerita ini, yang terjadi dalam peristiwa-peristiwa dalam kehidupan teman-teman dan keluarga mereka.
Romansa antara pasangan penting kedua, Mr. Bingley dan Jane bergerak paralel di dalam cerita, mencapai puncak dan kemudian menuruni jurang, sebelum dapat diselesaikan pada akhirnya. Keeksentrikan para karakter seperti Mrs. Bennet yang dangkal dan anak perempuannya yang santai Lydia, terlepas dari banyak kandidat suami yang muncul dalam hidup kelima Nona Bennet, menambah pesona cerita ini dan memacunya ke depan. Begitu juga dengan fakta bahwa kebanggaan Mr. Darcy akan statusnya menghambat cintanya pada Elizabeth, sementara prasangka Elizabeth pada Mr. Darcy, yang terbentuk terutama oleh serangkaian kesalahpahaman, menghentikannya untuk tidak membalas cinta pria itu. Tambahkan kecemburuan beberapa wanita muda yang cantik dan ‘pantas’ yang tak hentinya berlomba satu sama lain untuk meraih perhatian Mr. Darcy, dan lengkaplah setting romantik itu. Meski beberapa aspek novel tersebut tampak kedaluarsa dalam dunia modern, ejekan tentang perbedaan kelas dan perayaan kecerdasan atas kecantikan masih relevan adanya. Seperti karya terkenal penulis Jane Austen lainnya, ‘Sense and Sensibility’ novel ini juga memberikan penilaian lebih kepada kecerdasan tokoh wanitanya daripada kecantikannya, dan memberikan applaus pada keberaniannya untuk mencibir pada orang yang memiliki superioritas di atasnya dalam soal kelas, ditambah kecenderungan untuk menunjukkannya. Pride and Prejudice adalah sebuah bacaan menarik, kalau bukan karena alurnya namun juga karena lemparan ucapan-ucapan dalam dialog yang tiba-tiba dan lucu antar karakternya. Di samping itu, suasana romantis dari cerita ini juga memegang daya tarik abadi, yang membuatnya menjadi sebuah bacaan klasik.


Ini dia beberapa karakter yang aku sukai:
Mr. Darcy


Elizabeth Bennet


Mrs.Bennets




Titanic (1997)

 

Film ini adalah salah satu film yang bisa membuatku menangis walaupun ratusan kali nonton.Tapi aku sangat terkesan dengan film ini.Titanic.Film yang sangat fenomenal menurutku.Aku suka dengan alurnya yang flash back.Yang memiliki tata artistik yang keren,sinematografi yang maccho,cerita yang menyayat hati dan sutradara serta pemain yang sangat prfesional.
Titanic bercerita tentang Leonardo Di Caprio yang memenangkan tiket kapal laut ke Amerika Serikat bersama 2 temannya.Walaupun cuma mendapatkan tiket kelas ekonomi bawah,tapi Jack (Leo) dkk sangat gembira karena sudah bisa pulang kampung ke USA gratis.
Di sisi kapal yang lain,ada seorang wanita yang bernama Rose DeWitt Bukater (Kate Winslet) yang akan menikah dengan seorang pria kaya tetapi sombong dan tidak punya peri kemanusiaan sama sekali.
Sebenarnya pernikahannya yang akan di lakukan sesampainya di USA cukup membuat Rose tertekan karena dia sama sekali tidak mencintai Pria itu.Rose menerima lamaran pria itu hanya karena desakan ibunya yang menyuruh dia menikah dengan pria itu karena ibunya mengincar harta dari pria itu.
Dan suatu malam ketika Rose merasa sangat frustasi dan dia memutuskan untuk mencoba bunuh diri dengan meloncat dari kapal itu,dia bertemu dengan Jack.Dan akhirnya Jacklah yang berhasil mencegah Rose untuk bunuh diri.Dan mereka saling jatuh cinta.Tetapi sayangnya Jack dituduh akan memeperkosa Rose oleh tunangan Rose yang mempergoki mereka berdua.
Maka dengan uang berkuasa,Jack dikurung di sebuah ruangan di dalam kapal itu dan dituduh mencuri perhiasan Rose.Tapi Rose tidak percaya kalau Jack yang mencurinya.
Dan akhirnya Rose memutuskan untuk mencari dan mengeluarkan Jack dari tempat dia dikurung.Ketika dia berusaha mencari Jack,dia menemukan fakta bahwa kapal yang dia tumpangi akan tenggelam.Tapi hal itu harus dirahasiakan untuk menghindari kepanikan penumpang.
Dan,ketika Rose menemukan Jack dan Rose berhasil mengeluarkan Rose dari ruangan tempat ia dikurung,air laut sudah masuk ke kapl,dan kapal sudah dipastikan akan tenggelam karena terlalu banya air yang masuk.
Dan Jack serta Rose memutuskan untuk lari dari kejaran tunangan Rose yang mengetahui bahwa Jack dan Rose saling mencintai.
Dan akhirnya mereka bisa lepas dari kejaran tunangan Rose.Dan keadaan di kapal semakin parah.Semakin lama kapal itu semakin tenggelam di dasar laut.
Jack dan Rose berteka untuk tetap bersama.Sampai kapal itu hancur ke bawah lautpun mereka masih bersama.
Dan pada akhirnya mautlah yang memisahkan mereka karena Jack telah meninggal ketika menunggu bantuan dari awak kapal yang berusaha menyelamatkan penumpang yang masih hidup.
Rose berjanji pada Jack akan ttap kuat dan hidup.
Tetapi Jack tidak bisa menepatinya karena dia terlalu rapuh untuk bertahan hidup ditengah dinginnya samudera Artic.
Sebenarnya sih aku kurang setuju dengan cerita yang mematikan peran utamanya,tapi ketaka aku melihat Titanic,dengan cerita kematian Jack,aku sangat puas menangis.Dan aku mengacungi jempol untuk itu.
Saluut deh buat sutradara dan semua kru serta artis yang ada di Titanic.

Jack and Rose


Tumblr_m0y2bdcj7s1r3gb6ao1_500_large



Dear John
Ini film yang paling bikin aku kucek-kucek mata karena ceritanya yang membuahan kesan yang mendalam tentang apa sebenarnya arti cinta.
Cinta dalam film ini diartikan bukan seberapa banyak ntensitas kamu bertemu tapi bagaimana caramu mencintai.Dan cinta tidak diukur dari intensitas kamu ingin memilikinya,tapi bagaimana kamu berkorban untuk cinta.
Di sini ada aktor favoritku yaitu Channing Tatum
Ini dia sedikit sinopsis cerita dari film ini :
John Tyree (Channing Tatum) seorang prajurit muda Amerika yang sedang cuti dari tugasnya, ia bertemu dengan Savannah Curtis (Amanda Seyfried), seorang mahasiswi dan mereka saling jatuh cinta.Pasangan ini dipisahkan oleh penempatan tugas John ke daerah konflik.Sementara terpisah, mereka tetap berhubungan melalui surat cinta.Saat terjadi serangan 11 September, John pun memperpanjang masa dinasnya di militer. Savannah tidak bisa ditinggal lama-lama. Ia mengirim surat kepada John dan mengatakan menjalin hubungan dengan laki-laki lain. John mengira Savannah berhubungan dengan tetangganya yang kaya sehingga patah hati, tapi ia salah. Sampai pada akhirnya mereka pun tidak lagi saling surat menyurat dikarenakan keadaan.


Berkas:Dear john.jpg

Sumber: Wikipedia.com


 My Sister's Keeper 

Ini adalah film yang membuatku terharu dan mulai awal sampe akhir aku gak bisa berhenti menangis.Dan ini satu-satunya film di mana aku nangis tanpa berhenti.
Ini dia sinopsisnya :

Anna Fitzgerald (Abigail Breslin) lahir dari proses pembuahan dalam tabung. Kelahirannya hanya untuk menjadi donor bagi Kate (Sofia Vassilieva), kakaknya yang menderita laukimia. Seumur hidupnya, Anna tak punya kesempatan untuk hidup sebagai dirinya sendiri.
Suatu ketika, Kate didiagnosa gagal ginjal dan karenanya Anna harus bersiap-siap merelakan satu ginjalnya untuk Kate. Di saat yang menentukan ini, Anna membuat sebuah keputusan besar dengan menyewa pengacara bernama Campbell Alexander (Alec Baldwin) untuk menuntut kedua orang tuanya karena telah memanfaatkan hidupnya untuk keperluan donor.


 Berkas:My sisters keeper poster.jpg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar